Pada dasarnya tidak terdapat larangan berwudhu di kamar mandi. tetapi yang jadi permasalahan merupakan terpaut dengan pembacaan basmalah saat sebelum berwudhu di dalam kamar mandi yang terdapat wc - nya. karna membaca basmalah disyariatkan saat sebelum melaksanakan seluruh perihal yang berarti (baik).
rasulullah saw bersabda, “segala urusan berarti yang tidak diawali dengan basmalah, hingga dia terputus. ” (hr abu daud).
rasulullah saw. pula bersabda, “tidak terdapat wudhu untuk yang tidak menyebut nama allah di dalamnya. ” (hr abu daud).
dari kedua hadis ini sebagian ulama berpandangan kalau membaca basmalah saat sebelum wudhu merupakan harus, sedangkan sebagian lagi berpandangan kalau dia menggambarkan sunnah.
sedangkan itu dalam hadits lain, yang diriwayatkan oleh anas bin malik ra. disebutkan kalau rasulullah saw. apabila bakal masuk ke tempat buang air (khala’) melepas cincinnya. (hr. abu dawud, turmudzi, nasa’i dan juga ibnu majah).
rasulullah saw. melepas cincinnya karna padanya tertulis kalimat “muhammadur rasulullah”. bahwa lafadz allah aja tidak boleh dibawa ke dalam wc terlebih membacanya.
bersumber pada dalil - dalil di atas, hingga untuk yang menyangka teks basmalah bagaikan sunnah, boleh tidak dibaca bila berwudhu di kamar kecil, paling utama bila kamar kecilnya amat kotor.
tetapi, untuk mereka yang menyangka membaca basmalah merupakan harus hukumnya, hingga hendaknya dibaca dengan sirr (di dalam hati) , ataupun dibaca saat sebelum masuk kamar mandi, ataupun bahwa kamar mandinya bersih boleh pula dibaca dengan suara jahr (terdengar).
lalu gimana dengan doa seusai wudhu? hendaknya dibaca di luar kamar mandi. jadi akhirnya, boleh berwudhu di kamar mandi dengan syarat serupa di atas.
(sumber: akhwatmuslimah. com)
rasulullah saw bersabda, “segala urusan berarti yang tidak diawali dengan basmalah, hingga dia terputus. ” (hr abu daud).
rasulullah saw. pula bersabda, “tidak terdapat wudhu untuk yang tidak menyebut nama allah di dalamnya. ” (hr abu daud).
dari kedua hadis ini sebagian ulama berpandangan kalau membaca basmalah saat sebelum wudhu merupakan harus, sedangkan sebagian lagi berpandangan kalau dia menggambarkan sunnah.
sedangkan itu dalam hadits lain, yang diriwayatkan oleh anas bin malik ra. disebutkan kalau rasulullah saw. apabila bakal masuk ke tempat buang air (khala’) melepas cincinnya. (hr. abu dawud, turmudzi, nasa’i dan juga ibnu majah).
rasulullah saw. melepas cincinnya karna padanya tertulis kalimat “muhammadur rasulullah”. bahwa lafadz allah aja tidak boleh dibawa ke dalam wc terlebih membacanya.
bersumber pada dalil - dalil di atas, hingga untuk yang menyangka teks basmalah bagaikan sunnah, boleh tidak dibaca bila berwudhu di kamar kecil, paling utama bila kamar kecilnya amat kotor.
tetapi, untuk mereka yang menyangka membaca basmalah merupakan harus hukumnya, hingga hendaknya dibaca dengan sirr (di dalam hati) , ataupun dibaca saat sebelum masuk kamar mandi, ataupun bahwa kamar mandinya bersih boleh pula dibaca dengan suara jahr (terdengar).
lalu gimana dengan doa seusai wudhu? hendaknya dibaca di luar kamar mandi. jadi akhirnya, boleh berwudhu di kamar mandi dengan syarat serupa di atas.
(sumber: akhwatmuslimah. com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar